Matahari Spanyol dari Phoenix Suns
Kekuatan pemain berdarah Meksiko dimiliki Phoenix Suns di semifinal Wilayah Barat NBA.
Devin Booker adalah bintang tim Arizona yang akan menghadapi Dallas Mavericks di Game 1 seri playoff pada hari Senin.
Pemain berusia 25 tahun itu datang ke NBA pada musim 2015 dan seiring berjalannya waktu menjadi salah satu tokoh besar liga.
Musim 2021-22 ini, ia mencetak rata-rata 26,8 poin per game, 4,8 assist, dan 5 rebound.
Orang-orang tahu tentang eksploitasi Booker di lapangan, yang mungkin tidak diketahui banyak orang adalah darah Spanyol mengalir melalui nadinya.
Kakek dari pihak ibu adalah seorang imigran dari Nogales, Meksiko, yang datang ke negara bagian Michigan, tempat dia dan keluarganya tinggal selama beberapa dekade.
Orang tua Booker bertemu ketika ayah Devin, Melvin, bermain bola basket semi-pro untuk tim Grand Rapids.
Melvin meninggalkan rumah untuk mengejar karir olahraganya di luar negeri, jadi ibu Booker, Verónica González, mengambil alih pendidikannya.
Setelah kematian kakeknya, Booker menjalankan misinya untuk lebih mengenal asal usulnya di Meksiko, jadi tinggal dan bermain di Arizona memberikan lingkungan yang ideal baginya untuk melakukannya.
“Saya pikir adalah hal yang indah untuk merangkul budaya Hispanik kita dan menyukainya dengan penuh semangat,” kata Booker dalam sebuah wawancara dengan situs Phoenix Suns.
“Direkrut oleh Phoenix memberi saya kesempatan untuk merasakan budaya Spanyol sepenuhnya. Berada di Phoenix membuat saya sadar bahwa saya menghargai budaya ini.” kata Booker, yang lahir di Grand Rapids, Michigan.
Setelah kakeknya meninggal, Booker bertekad untuk menjaga warisan Hispaniknya tetap hidup.
Semakin dia meneliti asal-usulnya, semakin Booker melihat kesamaan antara cita-citanya dan warisan Meksiko yang dibawanya dalam darahnya.
“Bagian favorit saya menjadi orang Meksiko adalah budaya dan menjadi bagian dari warisan,” kata Booker, lulusan Universitas Kentucky.
“Keluarga adalah hal terpenting bagi saya dan juga sangat penting dalam budaya Meksiko. Itu adalah sesuatu yang sudah ada dalam darahku sejak aku lahir.”
Merefleksikan beberapa momen paling berkesannya sebagai seorang anak, Booker menghubungkan bagian-bagian itu dengan ikatan kuat keluarganya dengan Meksiko.
“Beberapa momen favorit saya sebagai seorang anak adalah ketika ibu saya menyiapkan masakan asli Meksiko yang dia pelajari dari ayahnya, atau ketika kami berkesempatan mengunjungi kakek saya di desanya pada akhir pekan dan memintanya memasak untuk kami masak. ” kata Booker..
“Itu momen paling manis, sekedar duduk-duduk, menghabiskan waktu bersama keluarga dan menikmati makanan enak,” ujarnya.